Astaga, Nenek 65 Tahun Melahirkan Kembar Empat, Aneh Tapi Nyata

Astaga, Nenek 65 Tahun Melahirkan Kembar Empat, Aneh Tapi Nyata

Ladiesmail - Bagi setiap wanita melahirkan anak tentu memiliki kebanggaan tersendiri. Selain memberi kehidupan baru untuk hiasi dunia ini, menjadi seorang ibu adalah impian setiap wanita. Namun, yang menjadi hal mustahil adalah jika wanita tersebut sudah memasuki usia senja, selain bahaya dalam proses persalinan, apalagi melahirkan anak kembar.
Tapi, tidak demikian dengan wanita yang satu ini, Annegret Raunigk adalah seorang wanita yang berusia 65 tahun yang melahirkan bayi kembar 4. Mengagumkan sekali wanita yang tinggal di kota Berlin, Jerman itu melahirkan seorang anak perempuan dan tiga anak laki-laki, demikian dilansir AFP.

Neeta dan tiga saudara yang diberi nama Dries, Bence, dan Fjonn lahir pada Selasa (19/5/15) melalui operasi Caesar. "Bayi kembar empat itu lahir dengan berat 655 gram sampai 960 gram," terang stasiun televisi RTL yang mengutip Heike Speda, jubir rumah sakit tempat kelahiran quadruplets itu.

Astaga, Nenek 65 Tahun Melahirkan Kembar Empat, Aneh Tapi Nyata
Copyright � | AFP

Kendati tidak ada yang bobotnya mencapai 1 kilogram, empat bayi tersebut sehat dan selamat. Empat bayi kembar itu terlahir prematur pada usia kehamilan 26 pekan. "Mereka, tampaknya, bisa bertahan hidup. Tapi, ini adalah masa yang rawan. Sebab, ada berbagai macam komplikasi yang mungkin muncul," demikian tutur pihak rumah sakit.

Karena itu, untuk sementara, pihak rumah sakit merawat empat bayi tersebut secara intensif. Sementara itu, kondisi sang ibu sudah mulai pulih. Kehamilan Raunigk sempat memantik kontroversi luas di Jerman. Selain karena usianya yang sudah renta, perempuan itu punya 13 anak.

Astaga, Nenek 65 Tahun Melahirkan Kembar Empat, Aneh Tapi Nyata
Copyright � | AFP

Usia anak-anak Raunigk beragam. Mulai 9 tahun sampai 44 tahun. Mereka memiliki lima ayah yang berbeda. "Saya memutuskan untuk hamil lagi karena anak bungsu saya ingin punya adik," katanya dalam wawancara dengan majalah Bild beberapa waktu lalu.

Selain 13 anak, sebenarnya Raunigk sudah memiliki 7 cucu. Tapi, demi memenuhi keinginan anaknya yang paling kecil, dia pun rela mengikuti program bayi tabung di Ukraina. Sebab, Jerman melarang keras prosedur bayi tabung lewat metode implan telur.

Aksi Raunigk tersebut memicu kritik dan kecaman dari kalangan dokter, bidan, dan pakar-pakar kesehatan Jerman. Tapi, dia bergeming. ''Mereka boleh berkomentar apa saja. Tapi, saya tahu bahwa apa yang saya lakukan ini benar," tandas ibu tertua di dunia yang melahirkan bayi kembar empat tersebut.

Raunigk bahagia karena, menurut dia, memiliki anak adalah obat awet muda. Wah, sepertinya ini adalah kejadian unik yang pernah terdengar ya, bagaimana menurut Anda?
Share on Google Plus

About Vento Deco

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment